Text
Penerapan metode analytical hierarchy process (AHP) dalam sistem pendukung keputusan rekomendasi dosen teladan
Proses seleksi dosen teladan sering menghadapi kendala dalam penilaian yang subjektif dan tidak terstruktur. Seleksi yang masih dilakukan secara manual dan bergantung pada penilaian langsung atasan menimbulkan ketidakakuratan dalam rekomendasi dosen teladan. Ketidakjelasan dalam pembobotan kriteria dan bias personal menyebabkan rendahnya transparansi dan keadilan dalam seleksi, yang dapat mengurangi motivasi dosen dalam meningkatkan kinerja mereka. Penelitian ini bertujuan mengaplikasikan metode Analytical Hierarchy Process (AHP) dalam sistem pendukung keputusan untuk meningkatkan objektivitas dan efektivitas dalam proses seleksi dosen teladan. Metode ini digunakan untuk membandingkan kinerja dosen berdasarkan kriteria yang objektif, menghasilkan rekomendasi yang lebih transparan dan akurat. Selain itu, penelitian ini juga berfokus pada pengembangan prototipe sistem informasi pendukung keputusan untuk seleksi dosen teladan yang lebih efektif. Hasil penelitian menunjukkan metode AHP berhasil merekomendasikan Budi Hartono sebagai dosen teladan teratas dengan nilai 0,093. Sistem ini terbukti efektif dan dinilai "Sangat Layak", didukung oleh hasil uji ahli dengan kelayakan 100%, kepuasan pengguna sebesar 88%, serta uji korelasi Spearman Rank yang menunjukkan hubungan "Kuat" senilai 0,72. Hal ini membuktikan sistem mampu memberikan rekomendasi yang lebih akurat, objektif, dan transparan.
Tidak tersedia versi lain