Text
Penerapan metode cambridge untuk diagnosa buta warna berbasis smartphone
Saat ini penggunaan media teknologi smartphone untuk mengukur tingkat buta warna untuk rekrutmen calon tenaga kerja di perusahaan / organisasi atau seleksi calon mahasiswa di lembaga pendidikan masih jarang. Sebagian besar metode yang digunakan untuk mengukur tingkat buta warna masih menggunakan metode konvensional tanpa banyak melibatkan media teknologi smartphone. Pasalnya, alat ukur tingkat buta warna masih belum terjangkau oleh perusahaan atau lembaga pendidikan. Berdasarkan fakta tersebut, maka metode yang diusulkan untuk pengukuran buta warna adalah menggunakan media Teknologi smartphone dengan menerapkan algoritma Color Filtering pada citra Cambridge. Tujuan dari penulisan ini adalah merancang dan membangun aplikasi untuk mendeteksi tingkat buta warna dengan menggunakan algoritma Color
Filtering. Algoritma color filtering merupakan teknik pengolahan citra yang digunakan untuk memanipulasi citra berdasarkan warna tertentu yang diperoleh dari suatu ruang warna. menggunakan ruang warna HSV karena mata manusia menggunakan Hue untuk merujuk pada warna yang dikenal manusia, seperti merah dan hijau. Properti ini mencerminkan warna yang ditangkap oleh mata manusia yang merespons berbagai nilai panjang gelombang cahaya. Hasil dari penelitian ini adalah penerapan algoritma Color Filtering pada citra Cambridge berbasis smartphone dinyatakan sangat relevan untuk mendeteksi tingkat buta warna seseorang.
Tidak tersedia versi lain