Text
Penerapan metode simple additive weighting (SAW) untuk penentuan siswa baru
Penentuan siswa baru merupakan salah satu kegiatan setiap tahun pada setiap sekolah. Permasalah yang timbul dalam penentuan siswa baru adalah ketidak sesuaiain terhadap hasil tes. SMK Plus PGRI 1 Cibinong merupakan salah satu sekolah yang masih menggunakan tahapan prediksi berdasarkan pemikiran perorangan tanpa adanya data. Berdasarkan data hasil observasi serta wawancara dengan pihak sekolah terdapat variabel
yang dapat digunakan diantaranya adalah nilai bahasa inggris, matematika, ipa, tes psikotes, tes komputer, dan uang masuk. 6 (enam) variabel tersebut menjadi point penting dalam menentukan penentuan siswa. Penerapan metode Simple Additive Weighting (SAW) pada permasalahan ini merupakan salah satu cara paling tepat dan efektif. Berdasarkan hasil perhitungan dari metode Simple Additive Weighting (SAW), untuk mengetahui tingkat akurasi kelayakan pada metode tersebut yang memperoleh hasil sebesar 0,673 sehingga dapat dikategorikan “tinggi”. Adanya sebuah sistem untuk penentuan siswa baru akan menjadi lebih efektif dan efisien dalam penggunaannya, uji coba sistem dilakukan oleh 2 (dua) ahli sistem dengan menggunakan Blackbox yang memperoleh nilai sebesar 82% atau berada pada kategori sangat layak untuk diimplementasikan, sedangkan untuk uji coba sistem yang dilakukan oleh 17 pengguna menggunakan PSSUQ memperoleh nilai sebesar 80% atau berada pada kategori layak
untuk diimplementasikan.
Tidak tersedia versi lain