Text
Penerapan metode fuzzy tsukamoto untuk prediksi jumlah produk tanaman cabai
Prediksi jumlah produksi merupakan salah satu cara yang dilakukan dalam melakukan budidaya cabai. permasalahan yang timbul dalam prediksi jumlah produksi cabai adalah ketidaksesuaian terhadap hasil produksi serta penerapannya masih berdasarkan data lama yang tidak tepat. PT Nur Alam Asri merupakan salah satu perusahaan yang bergerak dibidang agrobisnis, budidaya tanaman cabai yang dilakukan saat ini masih menggunakan tahapan prediksi berdasarkan pemikiran perorangan tanpa adanya data. Berdasarkan 11 (sebelas) data yang diperoleh dari observasi serta wawancara dengan pengawas terdapat variabel yang dapat digunakan diantarannya adalah lahan, bibit, serta biaya. 3 (Tiga) variabel tersebut menjadi point penting dalam menentukan sebuah prediksi terhadap jumlah produksi cabai. Penerapan metode Fuzzy Tsukamoto pada permasalahan ini merupakan salah satu cara yang paling tepat dan efektif. Berdasarkan hasil perhitungan dari metode Fuzzy Tsukamoto, untuk mengetahui tingkat akurasi kelayakan pada metode tersebut menggunakan rumus MAPE yang memperoleh hasil sebesar 14% sehingga dapat kategorikan sebagai peramalan yang “baik”. Adanya sebuah sistem untuk prediksi jumlah produksi cabai akan menjadi lebih efektif dan efisien dalam penggunaannya, uji coba sistem dilakukan oleh 2 (dua) ahli sistem dengan menggunakan ISO 9126 yang memperoleh nilai sebesar 90% atau berada pada kategori sangat layak untuk diimplementasikan, sedangkan untuk uji coba sistem yang dilakukan oleh 30 pengguna menggunakan PSSUQ memperoleh nilai sebesar 80% atau berada pada kategori layak untuk diimplementasikan.
Tidak tersedia versi lain