Text
Penerapan metode AHP untuk menentukan pemenang tender pengadaan barangh/jasa
Tender merupakan sebuah isu dikalangan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) baik di lingkungan Dinas maupun di Sekretariat Daerah. Dimana Tender merupakan kegiatan dilingkungan Pemerintahan dalam rangka pengadaan barang / jasa. Proses pemilihan pemenang tender dilakukan berdasarkan kriteria administrasi, teknis dan penawaran. Namun dengan kriteria yang ada dinilai kurang efektif. Perlu adanya sistem pendukung
keputusan (SPK). Penerapan Metode Analytical Hierarchy Process (AHP) menjadi salah satu metode yang bertujuan dapat membantu Sekretariat Daerah Kota Bogor dalam menentukan pemenang tender dimana AHP merupakan salah satu metode yang dapat membantu menyusun suatu prioritas dari berbagai pilihan untuk menentukan alternatif terbaik dari sejumlah alternatif menggunakan beberapa kriteria tertentu dan didukung
dengan Aplikasi Pendukung Keputusan (APK) berbasis Website. Hasil dari perhitungan menggunakan metode Analytical Hierarchy Process (AHP) diperoleh pemenang tender dari 6 (enam) alternatif yang ada, yaitu CV. Sakala Swarna Saba dengan nilai 0.2102, diikuti CV. Rekayasa Internusa Adhitama dengan nilai 0.2011, selanjutnya CV. Karya Diva Anira dengan nilai 0.1874, CV. Mitra Teknikindo dengan nilai 0.1443, CV. Adhi Panca dengan nilai 0.1289, dan CV. Amar Jaya dengan nilai 0.1282.
Tidak tersedia versi lain